PERKEMBANGAN RASM UṠMĀNῑ DAN RELEVANSI TERHADAP PENAFSIRAN PERSPEKTIF ARTHUR JEFFERY

Detail Cantuman

Prodi Ilmu Al-Qur'an dan Tafsi

PERKEMBANGAN RASM UṠMĀNῑ DAN RELEVANSI TERHADAP PENAFSIRAN PERSPEKTIF ARTHUR JEFFERY

XML

Al-Qur'an adalah salah satu mukjizat Nabi Muhammad SAW, di mana tidak ada yang bisa menandingi al-Qur'an. Dalam perkembangannya, sebelum menjadi Mushaf, al-Qur'an memiliki sejarah panjang lebih dari 14 abad sejak diturunkannya sampai sekarang. Kajian tentang sejarah alQur’an sejatinya sangatlah sensitif karena didalamnya berkaitan dengan keyakinan dalam agama Islam yang sangat fundamental. Setidaknya terdapat dua hal sensitif dalam kajian sejarah al-Qur’an itu sendiri, yaitu yang pertama tentang proses kodifikasi dan kedua tentang adanya perbedaan mushaf yang digunakan oleh para Sahabat. Pada penelitian ini penulis berusaha menmenganalisis bagaimana perkembangan rasm, ragam bacaan, dan relevansi terhadap penafsiran al-Qur’an pada kajian Ortografi Mushaf Uṡmānῑ dalam pemikiran Arthur Jeffery. Pandangan Jeffery terhadap kodifikasi al-Qur’an terlebih pada kajian Mushaf Uṡmānῑ menggunakan metode kritik teks history, menilai bahwa alQur’an bukanlah kitab yang otentik. dari sinilah peneliti mencoba menelaah dan mencari kekurangan dan kelebihanya. Jenis penelitian yang diangkat penulis merupakan penelitian kualitatif, jenis penelitian ini bersifat kepustakaan (Library Research) dengan cara a mengumpulkan data-data yang berhubungan tentang penelitian ini. Data primer dalam kajian ini adalah buku Materials For The History Of The Text Of The Qur'an -karya Arthur Jeffery. Kemudian sumber data sekunder, berupa buku, jurnal dan literatur lainnya yang berhubungan dengan data penelitian. Penyimpulan data menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan pendekatan induktif, dengan menggambarkan permasalah ataupun kasus yang diungkapkan berdasarkan realita yang ada dengan berpijak fakta yang bersifat khusus kemudian barulah diteliti untuk dipecahkan permasalahanya dan ditarik kesimpulan. Hasil dalam penelitian ini menjelaskan bahwasanya al-Qur’an tidak bisa dipatahkan keontikanya, krtitik teks historis pada bimbel ataupun kitab yang lainya tidak bisa disamakan dengan al-Qur’an. Karena hakikatnya, al-Qur'an bukanlah apa yang ditulis, melainkan apa yang diucapkan, didengar, dan diingat dimana dalam kodifikasi al-Qur’an banyak melewati perjalanan seperti perkembangan rasm, ragam bacaan dengan cara periwayatan mutawatir, penyeleksian yang amat sangat teliti dan dengan alasan yang jelas.

Kata kunci: al-Qur’an, Rasm, Ragam bacaan, Arthur Jeffery.


Detail Information

Item Type
Skripsi
Penulis
Mohammad Haqqul Wafiq - Personal Name
Student ID
2018080031
Dosen Pembimbing
Penguji
Kode Prodi PDDIKTI
76231
Edisi
Published
Departement
Ilmu Al-Qur'an dan Tafsir
Kontributor
Bahasa
Indonesia
Penerbit Universitas Sains Al-Qur'an : Wonosobo.,
Edisi
Published
Subyek
No Panggil
Copyright
Individu Penulis
Doi

Lampiran Berkas

LOADING LIST...



Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnya  XML Detail